Panut Mulyawiyata merupakan seorang pengrajin rotan tas yang sangat cantik. Ia telah mengenal
rotan sejak tahun 1990. Setelah berpindah-pindah pekerjaan, ia pun memutuskan untuk
mendirikan usaha rotannya sendiri pada tahun 2001, yang dibernama Anggun Rotan yang
beralamat di jalan Imogiri KM 14, Bantul.Rotan dipilih karena memiliki banyak kelebihan,
seperti bobot yang ringan, kuat, awet dan bisa dibentuk apa saja.
“Saya inovasi dari tas yang sudah, misal tas dari material lain, saya aplikasikan ke bahan rotan.
Saya fokus ke tas rotan, karena banyak perempuan menyukai tas, dan perempuan tak hanya
memiliki satu tas saja,” ujarnya. Lebih lanjut, Panut menceritakan bahwa dirinya membuka
usahanya dengan modal sendiri dan kemudian dalam perkembangannya, ia pun dibantu pinjaman
modal usaha dari PT Pertamina dengan jasa administrasi sebesar tiga persen per tahun.
“Dari PT Pertamina saya di samping mendapat pinjaman uang, tapi ada keuntungan lainnya,
yakni binaan pameran. Karena ikut pemeran binaan pertamina, semua gratis, dari stan pameran,
akomodasi”.Namun dengan program pameran gratis dari Pertamina, ia pun dapat memanfaatkan
uangnya untuk keperluan produksi lainnya. Dan dengan mengikuti pameran dari Pertamina,
semakin banyak orang yang mengenal produknya.
Kini tas rotan buatannya sudah terbang ke berbagai penjuru tanah air, seperti Bali, Jakarta,
Balikpapan dan Medan. Ia pun sudah merambah pasar luar negeri, seperti Brasil, Iran, Jepang
dan terakhir ke Spanyol dan Amerika. Di luar masa pandemi, ia dan pekerjanya mampu
menghasilkan 1.500-2.000 tas per bulan (tuk)
Sumber :https://jogja.tribunnews.com/2020/08/20/panut-mulyawiyata-pasarkan-tas-rotan-
hingga-luar-negeri.
Penulis : Tri Utami Kartikawati/33221o21