Menyambut Hari UMKM Nasional ke-9 yang jatuh pada tanggal 12 Agustus 2024, Dinas KUKMP Kabupaten Purworejo bersama Forum UMKM Kabupaten Purworejo yang didukung oleh OPD terkait dan berbagai pihak, menyelenggarakan Gebyar Harnas UMKM ke-9. Kegiatan yang dipusatkan di lapangan Desa Malangrejo Kecamatan Banyuurip ini dilaksanakan selama 3 hari, mulai Jumat, 09 Agustus hingga Minggu, 11 Agustus 2024. Even Hari Nasional UMKM ke-9 kali ini meliputi beberapa kegiatan bazaar UMKM, kirab dan grebeg gunungan produk UMKM dari 16 kecamatan, seni dan budaya, jalan sehat, senam bersama dan lomba gunungan produk UMKM yang akan memperebutkan penghargaan dari Bupati.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas KUKMP – Ir. Hadi Pranoto dalam laporannya saat acara pembukaan. Disampaikan pula bahwa peringatan Hari UMKM Nasional tahun 2024 Kabupaten Purworejo di Banyuurip ini adalah yang keempat kalinya, dimana pada tahun-tahun sebelumnya dilaksanakan di Purworejo, Grabag, dan Loano.

Dalam laporannya, Hadi Pranoto juga menyampaikan bahwa peserta kegiatan Hari Nasional UMKM ke-9 Kabupaten Purworejo adalah 57 stan terdiri dari stan Forum UMKM dari 16 kecamatan, stan mandiri dan Dinas KUKMP Kabupaten Purworejo dengan kategori produk meliputi kuliner, kerajinan dan pelayanan. Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada semua yang telah membantu kegiatan ini sehingga bisa berjalan lancar.

Pj. Sekda Purworejo – Drs. R. Achmad Kurniawan Kadir, M.P.A. yang hadir mewakili Bupati Purworejo dalam sambutannya menyampaikan bahwa Hari Nasional UMKM diperingati setiap tanggal 12 Agustus sebagai visi dan semangat bergerak bagi seluruh pelaku maupun pemangku kepentingan untuk mewujudkan UMKM Indonesia yang kuat dan maju menuju bangsa yang berdaulat. Tanggal tersebut dipilih karena merupakan tanggal kelahiran Bapak ekonomi bangsa Indonesia yakni Muhammad Hatta.

“Hari UMKM setiap tahunnya menjadi momentum penting dalam mempromosikan peran strategis UMKM dalam perekonomian Indonesia. Dukungan dari berbagai pihak termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat dan sektor swasta sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan UMKM di masa depan,” tegasnya lebih lanjut di dalam acara yang dihadiri oleh jajaran Forkompimda, Camat dari 16 Kecamatan, Forkompimcam Banyuurip, Pengurus Forum UMKM dan tamu undangan lainnya.

Disampaikan pula bahwa pembangunan UMKM memang harus terus diberdayakan karena selain mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat ternyata UMKM juga terbukti mampu bertahan dari berbagai macam krisis ekonomi dan memperkuat ekosistem UMKM agar semakin maju dan berdaya saing. “Dengan kolaborasi dan kerja keras tersebut kita dapat mewujudkan impian dan menciptakan masa depan yang lebih cerah dan bagi masyarakat kita secara keseluruhan,” ungkapnya sebelum mengakhiri sambutan.

Adapun pembukaan Gebyar Harnas UMKM ke-9 secara simbolis ditandai  dengan pemukulan gong oleh Pj. Sekda Purworejo, didampingi Forkopimda, Ketua Forum UMKM Kabupaten Purworejo dan Forkopimcam yang hadir. Setelah acara pembukaan dan penunjauan stan, tamu undangan dan masyarakat pengunjung disuguhi pertunjukkan kesenian kuda lumping.

Ditemui setelah acara pembukaan, Ketua Forum UMKM Kabupaten Purworejo sekaligus ketua panitia – Dr. Hesti Respatiningsih, S.E. M.Par. menyampaikan bahwa Harnas UMKM ini menjadi pengingat bagi semua stakeholders tentang pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan UMKM menjadi tulang punggung perekonomian bangsa. Sekitar 62 juta unit usaha UMKM di Indonesia, berkontribusi lebih dari 60% terhadap PDB nasional dan menyerap lebih dari 100 juta tenaga kerja. Hal ini menunjukkan bahwa UMKM memiliki peran yang sangat strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan.

Lebih lanjut diutarakan bahwa di tengah peran pentingnya, UMKM masih dihadapkan dengan berbagai tantangan, seperti akses permodalan yang terbatas, kurangnya akses pasar, dan sumber daya manusia yang belum memadai. Untuk itu, diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak untuk mengatasi tantangan tersebut dan membantu UMKM agar dapat berkembang dan bersaing di era globalisasi.

“Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memperingati Hari UMKM Nasional. Melalui peringatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya UMKM dan mendorong berbagai pihak untuk memberikan dukungan kepada UMKM,”tegas Hesti sembari menyampaikan bahwa dengan tema “Bersama Forum UMKM, Tumbuhkan UMKM Kuat dan Tangguh”, pihaknya berharap para pelaku UMKM siap menghadapi tantangan di masa depan yaitu bertransformasi digital dan dapat memperluas jaringan pemasaran melalui e-commerce. (afy/wartaumkm.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *